SELAMAT DATANG DI BLOG IBU RUMAH TANGGA DAN ANAK

Sabtu, 03 Maret 2012

Why Ibu Rumah tangga Selingkuh

Ibu Rumah Tangga | Ibu dan Anak | Rumah Tangga Ibu Anak | Rumah Idaman Ibu dan Anak
Selalu berusaha dan mencari kenapa sih kok ibu rumah tangga ataupun seorang suami itu bisa memilih selingkuh yang nantinya akan ber buntut panjang ke perceraian dari pada harus mempertahankan tali pernikahan yang telah mereka jalin sekian tahun.
Alasan - alasan utama mengapa pasangan suami istri berselingkuh :

1. Anda tidak bisa melawan rasa bosan
Menjadi seorang pasangan berarti tinggal satu atap, bertemu tiap hari dan melakukan aktivitas yang sama tiap hari. Tidak jarang hal itu memunculkan rasa bosan. Namun mereka yang memilih selingkuh dan bermain api adalah mereka yang tidak bisa mengatasi dan melawan rasa bosan tersebut.


2. Dunia maya dan website
Saat ini, selingkuh lebih mudah karena akses mengenal orang lain lewat dunia maya pun semakin mudah. . Berawal dari iseng-iseng, lalu mulai muncul kecocokan, akhirnya rasa suka itu pun timbul dan mengalihkan Anda dari pasangan.

3. Pria merasa terbebani
Bagi pria, menikah adalah masalah yang serius. "Mereka merasa harus bertanggung jawab penuh untuk menjadi suami atau ayah yang baik. Hal ini membuat seorang pria, terutama yang menikah di usia muda menjadi stres, bosan dan kemudian mencari pelarian.
Untuk mencegahnya selingkuh, sebaiknya setiap pasangan mengekspresikan rasa cintanya. Ucapkan terima kasih karena dia sudah membersihkan kamar mandi atau melakukan tugas rumah lainnya. Ingatkan selalu bahwa ia seksi, pintar dan pujian lainnya yang bisa membangkitkan hormon oxytocin dan dopamin yang memicu rasa senang di otak dan rasa cinta di hati.

4. Kehidupan seks mendingin
Seks sangat berperan penting dalam rumah tangga. Jika sebuah rumah tangga hancur, salah satu penyebabnya mungkin karena 'ranjang' yang mulai dingin. Sebuah studi di Jerman menyebutkan bahwa libido wanita cenderung mengalami penurunan setelah menikah ketimbang pria yang cenderung stabil.

Untuk itu, selalu jadikan seks sebagai prioritas dalam rumah tangga. Cari ide-ide kreatif untuk bercinta dan lakukan evaluasi rutin. Selain masalah kuantitas, perhatikan pula kualitas seks agar tetap memuaskan pasangan.

5. Nikah karena terpaksa
Ketika Anda mulai memasuki usia rawan menikah dan belum punya pasangan, terkadang orang tua sering menjodohkan dan memilihkan pasangan untuk anaknya.Namun saat Anda menikah, berkomitmen dan menjalani hari-hari dengan pasangan, Anda merasa ada yang salah dan terjebak di dalam pernikahan yang tidak Anda inginkan. Biasanya, pasangan yang mempunyai komitmen akan merasa terjebak dan lebih berisiko melakukan selingkuh.


Kata Kunci/ keyword Terkait dengan artikel ini  :
ibu dan anak,kehamilan,ibu anak,ibu & anak,anak ibu,anak dan ibu,anak bayi ibukesehatan ibu dan anak,cerita ibu dan anak,rs ibu dan anak,kematian ibu dan anakkisah ibu dan anak,ibu dan anak kandung,anak dan ibu kandung,gambar ibu dan anak,hubungan ibu dan anak,baju ibu dan anak,video ibu melahirkan anak,ibu menyusui anak,ibu vs anak,majalah ibu dan anak,ibu bunuh anak,gizi ibu dan anak,toko ibu dan anak,dunia ibu dan anak,cerpen ibu dan anak,tabloid ibu dan anak,info ibu dan anak,jilbab ibu dan anak,forum ibu dan anak,tips ibu dan anak,lukisan ibu dan anak,ibu gendong anak,ibu bunuh anak kandung,makanan ibu menyusui anak,milis ibu dan anak,

Tidak ada komentar: